Post Top Ad

Your Ad Spot

Sabtu, 03 Oktober 2009

[UPDATE] Industri Fashion Sepakat Mengurangi Emisi GRK


Pentingnya untuk menjaga agar pemanasan global  tidak meningkat melebihi 1,5 derajat C maka The Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC)  memandang penting untuk melibatkan pengusaha fashion agar upaya tersebut dapat tercapai sejalan dengan sasaran Paris Climate Change Agreement.

Pertanyaannya  apakah mampu industry fashion yang terkenal boros dalam pemakaian sumber dayanya hanya untuk menghasilkan produk-produk pakaian yang murah ? Industri fashion ini bertanggung jawab atas  8% dari emisi karbon global.
Raksasa mode H & M kini telah memasukkan trend mode berkelanjutan. Namun apakah industry ini benar-benar dapat berjalan terus (berkelanjutan), setelah menghemat SDA agar memiliki jejak karbon yang rendah ?
Program kerja ini bertujuan untuk menghubungkan beragam pemangku kepentingan di industri fashion, termasuk produsen bahan baku, produsen tekstil, produsen pakaian dan merek, untuk mengidentifikasi bidang-bidang baru untuk ditindaklanjuti dan untuk meningkatkan inisiatif yang ada yang menghubungkan rantai nilai.

Pertemuan antara perwakilan industri mode yang diadakan oleh IPCC di Bonn, Jerman, pada 24-25 September 2018. Telah menyepakati suatu  konsensus bersama dari seluruh sektor  untuk mengimplementasikan tujuan Perjanjian Paris dan untuk Pembangunan Berkelanjutan Agenda 2030.
Mereka bersepakat untuk bersama-sama melakukan  pengurangan yang signifikan atas emisi gas rumah kaca yang dihasilkan oleh industri fashion mereka. Oleh karenanya kesepakatan ini telah dituangkan di dalam Piagam Industri Mode untuk Aksi Iklim yang berisi visi untuk mencapai emisi nol (bersih) pada tahun 2050.

Untuk mengurangi limbah produksi tekstil dan pakaian, industri fashion menerapkan ekonomi-sirkular, yaitu  perubahan dari sistem linier "take-make-waste" menjadi sistem restoratif .
Sistem ini  merencanakan dan mengelola limbah sedemikian rupa agar bahan baku hemat dan awet, di satu pihak diupayakan produk yag dipakai lebih tahan lama dan jika sudah tidak dipakai lagi pakaian atau produk fashion lainnya akan di daur ulang sehingga tetap menjaga lingkungan hidup tetap bersih. 

Siapa saja yang ikutan inisiatif  the Make Fashion Circuar ? 
Tercatat merk-merk top seperti seperti Burberry, Gap, H&M, Nike, dan Stella McCartney telah bergabung, seperti dilaporkan oleh cbinsight [dot] com 

Merek-merek tersebut bekerja sama dengan pemerintah kota, produsen fashion, dan desainer untuk fokus membuat pakaian yang tahan lama, sebanyak mungkin memakai bahan terbarukan, , dan mendaur ulang pakaian lama menjadi pakaian  baru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Top Ad

Your Ad Spot

Pages